Khutbah Jumat : “ DUKA CIANJUR, DUKA KITA BERSAMA ”
khutbah-jumat
Wafizs Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya
Diatas Cahaya”
Khutbah Jumat
(Edisi 91) Tema :
“DUKA CIANJUR, DUKA KITA BERSAMA”
Oleh : Nur Anwar Amin (adjie nung)
Alumni
Universitas Al-Azhar Mesir, Alumni Pondok Pesantren Attaqwa KH.Noer Alie Bekasi
dan Ketua Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi. Mohon Kirim
Donasi Anda :
Zakat, Infaq, sedekah & Wakaf untuk Pembangunan Asrama Yatim & Dhuafa
ke No. Rek.7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center. Donasi Anda
sangat membantu meringankan beban mereka.
WA : +628161191890
klik aja adjie nung di Link YouTube,
Instagram & Facebook
Khutbah ini
disampaikan di Masjid JAMl’ Al-Muhajirin Babelan lndah Bekasi. Jumat, 02 Desember 2022 M/08 Jumadil Awal 1444
H.
مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Sampai
saat ini dampak pilu duka Cianjur masih sangat dirasakan, rasa empati dan
kepuduian pun terus mengalir berdatangan untuk bisa membantu sesuai dengan
kemampuan, dari bahan makanan, pakaian, tempat tidur, alat-alat berat, obat-obatan,
tenaga kesehatan, air bersih sampai pemulihan secara psikologi juga dikerahkan
untuk memulihkan pasca gempa, karena duka Cianjur adalah duka kita bersama. Mari
lakukan langkah kongkrit kita :
Pertama,
Bantu Meringankan Beban Mereka.
Dan diantara amalan yang sangat ringan namun berpahala besar
adalah mengangkat kesusahan seorang mukmin. Dari Abu Hurairah ra, dari Rasulullah
saw bersabda,
مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ
كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ
يَوْمِ الْقِيَامَةِ
“Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari
berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan
kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat.”
وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ
يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ
“Siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya
akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat.”
وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا
سَتَرَهُ اللَّهُ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ
“Siapa yang menutupi seorang muslim Allah akan tutupkan
aibnya di dunia dan akhirat.”
وَاللَّهُ فِى عَوْنِ
الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ
“Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong
saudaranya.”
(HR. Muslim).
Kedua, Kirimi Doa
Untuk Para Korban.
Dorongan
motivasi yang juga sangat ringan untuk dilakukan dan sangat membantu
meringankan para korban adalah dengan selalu mendoakan mereka karena doa-doa
yang kita panjatkan, itu sangat besar pengaruhnya untuk keselamatan, ketenangan
dan kebahagiaan mereka. Dari Ibnu ‘Umar, dari bapaknya ‘Umar ra berkata bahwa
Rasulullah saw bersabda:
مَنْ رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَقَالَ الْحَمْدُ
لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ
مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً إِلاَّ عُوفِىَ مِنْ ذَلِكَ الْبَلاَءِ كَائِنًا مَا
كَانَ مَا عَاشَ
"Siapa
saja yang melihat yang lain tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan, الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ
وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً Segala puji bagi Allah
yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu dan benar-benar
memuliakanku dari makhluk lainnya. Maka ia akan diselamatkan dari musibah
tersebut, musibah apa pun itu semasa ia hidup." (HR Tirmidzi).
Riwayat
lain Rasulullah bersabda,
وَعَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ أَنَّ رَسُولَ اللهِ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُوْلُ : دَعْوَةُ المَرْءِ المُسْلِمِ لِأَخِيْهِ
بِظَهْرِ الغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ ، عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ كُلَّمَا
دَعَا لأَخِيهِ بِخَيْرٍ قَالَ المَلَكُ المُوَكَّلُ بِهِ : آمِينَ ، وَلَكَ
بِمِثْلٍ. رَوَاهُ مُسْلِمٌ
Dari
Abu Darda’ bahwa Rasulullah saw bersabda, “Doa seorang muslim untuk
saudaranya yang tidak ada di hadapannya pasti dikabulkan. Di dekat kepala orang
tersebut ada malaikat yang diberi tugas untuk itu. Setiap kali seorang muslim
berdoa kebaikan untuk saudaranya, maka malaikat yang diberi tugas itu berkata,
“Aamiin, dan untukmu seperti doa itu.” (HR. Muslim).
Apalagi
para korban yang tertimpa reruntuhan itu sudah Nabi saw janjiikan sebagai
orang-orang yang mati syahid disaksikan para malaikat Allah swt. Dari Jabir bin
‘Atik ra, Nabi saw bersabda,
الشَّهَادَةُ سَبْعٌ سِوَى الْقَتْلِ فِى
سَبِيلِ اللَّهِ
“Orang-orang
yang mati syahid yang selain terbunuh di jalan Allah swt itu ada 7 orang :
(1) الْمَطْعُونُ
شَهِيدٌ
Korban wabah adalah syahid.
(2) وَالْغَرِقُ
شَهِيدٌ Mati
tenggelam (ketika melakukan safar dalam rangka ketaatan) adalah syahid.
(3) وَصَاحِبُ
ذَاتِ الْجَنْبِ شَهِيدٌ Yang
punya luka pada lambung lalu mati, matinya adalah syahid.
(4) وَالْمَبْطُونُ
شَهِيدٌ Mati karena penyakit perut adalah syahid.
(5) وَصَاحِبُ
الْحَرِيقِ شَهِيدٌ Korban kebakaran adalah syahid.
(6) وَالَّذِى يَمُوتُ
تَحْتَ الْهَدْمِ شَهِيدٌ Mati
tertimpa reruntuhan adalah syahid.
(7) وَالْمَرْأَةُ
تَمُوتُ بِجُمْعٍ شَهِيدٌ Seorang
wanita yang meninggal karena melahirkan (dalam keadaan nifas atau dalam keadaan
bayi masih dalam perutnya) adalah syahid.”
(HR. Abu Daud).
Ibnul
Ambari memberikan makna hadits ini,
لِأَنَّ اللَّه تَعَالَى وَمَلَائِكَته
عَلَيْهِمْ السَّلَام يَشْهَدُونَ لَهُ بِالْجَنَّةِ . فَمَعْنَى شَهِيد مَشْهُود
لَهُ
“Karena
Allah swt dan malaikatnya menyaksikan orang tersebut dengan surga. Makna syahid
di sini adalah disaksikan untuknya.”
(Syarh Shahih Muslim dan disebutkan dalam Fath Al-Bari).
Ibnu
Hajar menyebutkan pendapat lain, yang dimaksud dengan syahid adalah malaikat
menyaksikan bahwa mereka mati dalam keadaan husnul khatimah (akhir hidup yang
baik). (Fath Al-Bari).
Artinya,
saudara-saudara kita yang terkena reruntuhan dari akibat gempa ini bisa
disaksikan sebagai orang-orang yang mati husnul khotimah selagi mereka tidak
bermaksiat kepada Allah swt.
Ketiga, Bikin
Mereka Bahagia.
Rasa
traumatis yang dirasakan saudara kita yang tertimpa musibah gemba akan
membutuhkan waktu untuk kembali mereka move on, saatnya kita beraksi untuk bisa
membuat mereka bahagia, mereka tersenyum merasakan nikmatnya hidup tenang,
bikin mereka kenyang dari rasa laparnya, angkat kesulitan mereka yang sampai
saat ini jadi deritanya, apalagi mampu membebaskan dari hutang-hutang meraka. Jika kita
bisa lakukan itu, maka nilainya lebih baik dari beri’tikaf di masjid Nabawi
sebulan penuh. Dari Ibnu ‘Umar, Nabi saw bersabda,
أَحَبُّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى
أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ , وَأَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى سُرُورٌ
تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ , أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً , أَوْ تَقْضِي عَنْهُ
دَيْنًا , أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا , وَلأَنْ أَمْشِيَ مَعَ أَخِ فِي حَاجَةٍ
أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ يَعْنِي مَسْجِدَ
الْمَدِينَةِ شَهْرًا
“Manusia
yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi
manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah membuat muslim
yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya
atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang
muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid
ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.”
(HR. Thabrani).
lmam
Al-Hasan Al-Bashri pernah mengutus sebagian muridnya untuk membantu orang lain
yang sedang dalam kesulitan. Beliau mengatakan pada murid-muridnya tersebut,
“Hampirilah Tsabit Al-Banani, bawa dia bersama kalian.” Ketika Tsabit
didatangi, ia berkata, “Maaf, aku sedang i’tikaf.” Murid-muridnya lantas
kembali mendatangi Al-Hasan Al-Bashri, lantas mereka mengabarinya. Kemudian Al-Hasan
Al-Bashri mengatakan, “Wahai A’masy, tahukah engkau bahwa bila engkau berjalan
menolong saudaramu yang butuh pertolongan itu lebih baik daripada haji setelah
haji?”
Lalu mereka pun kembali pada Tsabit dan
berkata seperti itu. Tsabit pun meninggalkan i’tikaf dan mengikuti murid-murid
Al-Hasan Al-Bashri untuk memberikan pertolongan pada orang lain. (Jaami’ul
‘Ulum wal Hikam).
مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Duka Cianjur adalah duka kita bersama, apa
yang mereka rasakan pun kita harus bisa merasakan Nabi saw bersabda,
مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي
تَوَادِّهِمْ، وَتَرَاحُمِهِمْ، وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى
مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى
“Perumpamaan orang-orang yang beriman dalam
hal saling mengasihi, mencintai, dan menyayangi bagaikan satu tubuh. Apabila
ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka seluruh tubuhnya akan ikut
terjaga dan panas (turut merasakan sakitnya).” (HR. Bukhari Muslim).
Riwayat lain Nabi saw bersabda,
الْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ
كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا
“Permisalan seorang mukmin dengan mukmin yang
lain itu seperti bangunan yang menguatkan satu sama lain.” (HR. Bukhari Muslim).
Tidak
akan pernah rugi ketika kita mampu menolong dan meringankan beban kesulitan saudara
kita yang lain, karena pasti pertolongan
Allah akan datang. Rasulullah saw
bersabda,
مَنْ كَانَ فِى حَاجَةِ أَخِيهِ كَانَ اللَّهُ
فِى حَاجَتِهِ
”Barangsiapa
menolong saudaranya, maka Allah akan selalu menolongnya”. (HR. Bukhori).
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِي وَاِيِّاكُمْ بما فيه مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلْ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاوَتَهُ اِنّهُ هُوَ السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ. فَاسْتَغْفِرُوْا اِنَّهُ هُوَاْلغَفُوْرُ الرَّحِيْم
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin
✈️ Maskapai/Pesawat :
EMIRATES AIRLINES EK 357 Landing Jeddah. Take Off Madinah
Keberangkatan :
30 Januari – 8 Pebruari 2023
-------------------------------------
Hotel Mekkah : Grand Al-Masa/Staraf
Hotel Madinah : Rawda el-Aqeq/Staraf
Hotel Jeddah : Dyar Al-Hamra
Harga Rp 27.500.000
BIAYA Include :
1. Tiket Pesawat PP
2. Visa Umrah
3. Bus Full AC
4. Hotel Makkah/Madinah
5. Pembimbing Ustadz/Ustadzah
6. Muthawwif
7. Makan 3x Sehari Fullboard
8. Snack Perjalanan
9. Air Zamzam
10. Manasik 2 Kali
BIAYA Exclude :
1. Biaya Passport
2. Suntik Meningitis
3. Biaya Domestik (Ziarah Thoif) Rp.400.000
4. Biaya 1 Malam di Hotel Jeddah Rp.500.000
5. Kelebihan Bagasi
6. Keperluan Pribadi (Laundry, dll)
7. Biaya Transportasi Kreta Cepat Makkah Madinah.
8. Biaya Perlengkapan Rp.1.500.000
9. Biaya Jahit Seragam Pria/Wanita
Yuuuk SILAKAN SEGERA DAFTAR Hanya di Kantor Perwakilan Annabiy Wisata Zahidi Yayasan Wafizs Al-Amin Center Jl. Gudang Bin Ali no.73 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi 17612 WA : +628161191890 atau Klik lengakapnya di nuranwaramin.com
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin.
Motto :
Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional
Wafizs Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”