Khutbah Jumat (Edisi 123) Tema : “Sibuk Menilai Orang Tapi Lupa Menilai Diri Sendiri”
khutbah-jumat
Wafizs
Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
Khutbah Jumat (Edisi 123) Tema :
“Sibuk
Menilai Orang Tapi Lupa Menilai Diri Sendiri”
Oleh : Nur Anwar Amin (adjie nung)
Alumni Universitas Al-Azhar Mesir, Alumni Pondok Pesantren Attaqwa KH.Noer Alie
Bekasi dan Ketua Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi. Mohon Kirim
Donasi Anda : Zakat, Infaq, sedekah & Wakaf untuk Pembangunan
Asrama Yatim & Dhuafa ke No. Rek.7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs
Al-Amin Center. Donasi Anda sangat membantu meringankan beban mereka.
WA : +628161191890
klik aja adjie nung di Link YouTube, Instagram & Facebook
Khutbah ini disampaikan di Masjid JAMl’ AL-ITTIHAD Penggilingan Tengah Bekasi. Jumat,
22 September 2023 M/29 Shofar 1445 H.
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Setiap
manusia tidak ada yang sempurna pasti memiliki kekurangan karena hanya Allah
swt yang maha sempurna, sekelas Abu Bakar yang mendapatkan julukan Ash-Shiddiq
tidak bosan-bosan memanjatkan doa dan minta diajarkan doa dari Nabi saw agar
disempurnakan kekurangnanya. Dari Abu Bakar Ash-Shiddiq, beliau berkata kepada
Rasulullah saw
عَلِّمْنِى دُعَاءً
أَدْعُو بِهِ فِى صَلاَتِى . قَالَ « قُلِ
:اللَّهُمَّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى ظُلْمًا كَثِيرًا وَلاَ يَغْفِرُ
الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ فَاغْفِرْ لِى
مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ ، وَارْحَمْنِى إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
“Ajarkanlah
aku suatu do’a yang bisa aku panjatkan saat shalat!” Maka Beliau pun berkata,
“Bacalah: اللَّهُمَّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى ظُلْمًا كَثِيرًا
وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
فَاغْفِرْ لِى مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ ، وَارْحَمْنِى إِنَّكَ أَنْتَ
الْغَفُورُ الرَّحِيمُ (Ya Allah, sungguh aku telah menzhalimi
diriku sendiri dengan kezhaliman yang banyak, sedangkan tidak ada yang dapat
mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka itu ampunilah aku dengan suatu
pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang).” (HR. Bukhari dan Muslim).
Terkadang
kita sering melupakan kekurangan (aib) yang ada pada diri sendiri sehingga terlalu
mudah bahkan terlalu sibuk menilai orang lain sampai kita buta dan lupa menilai
diri sendiri padahal Umar bin Khattab ra berkata :
حَاسِبُوا أَنْفُسَكُمْ
قَبْلَ أَنْ تُحَاسَبُوْا وَتَزَيَّنُوْا لِلْعَرْضِ الأَكْبَرِ وَإِنَّمَا
يَخِفُّ الْحِسَابُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَى مَنْ حَاسَبَ نَفْسَهُ فِى
الدُّنْيَا
“Hisablah
diri (introspeksi) kalian sebelum kalian dihisab, dan berhias dirilah kalian
untuk menghadapi penyingkapan yang besar (hisab). Sesungguhnya hisab pada hari
kiamat akan menjadi ringan hanya bagi orang yang selalu menghisab dirinya saat
hidup di dunia.” (HR. Ahmad).
Artinya,
perkara yang paling penting dalam hidup kita adalah menghisab diri bukan
menghisab orang lain. Ada seorang murid yang bertanya kepada gurunya : Wahai Syeikh
bagaimana menurut mu tentang dua orang ini. Orang pertama, ia ahli ibadah tapi
akhlaknya buruk, ia pemarah, kasar dan angkuh. Sementara orang kedua. ia orang
yang jarang ibadah tapi akhlaknya mulia, lembut, penuh cinta dan senang
berbagi. Mana yang lebih baik.? Sang guru menjawab, dua-duanya baik. Boleh jadi
orang yang pertama si ahli ibadah suatu hari nanti dia menemukan kesadaran tentang
akhlak buruknya dan dia bertaubat, berubah lahir batin menjadi berakhlak baik.
Sementara orang kedua, boleh jadi suatu hari nanti Allah berikan hidayah yang dengan
hidayah itu dia perbaiki kualitas ibadahnya. Sang murid bertanya lagi, kalau begitu
mana yang tidak baik.? Sang guru menjawab, yang tidak baik itu, kita sibuk mengometari
dan menilai orang lain tapi lupa menilai diri sendiri.
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Sangat
berbahaya orang yang punya sifat pandai menilai orang lain tapi buta menilai
dirinya, ada ungkapan peribahasa mengatakan “Gajah di pelupuk mata tidak
tampak, semut di seberang lautan tampak” Artinya, lebih suka mencari kesalahan
orang lain, lupa jika dirinya berlumuran dosa, kesalahan diri sendiri tidak
terlihat, tetapi kesalahan orang lain terlihat jelas dan dibesar-besarkan.
Karena itu
ada 4 hal yang perlu kita ketahui :
Pertama, Hisab
Itu PASTI ADA.
Jangan pernah
ragu, semua yang kita kerjakan selama di dunia ini akan diminta
pertanggungjawabannya dan pastinya akan dihisab tidak akan terlewatkan sekecil
apapun. Sudah dijelaskan di dalam al-qur`an. Firman Allah swt.
فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ
كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ ﴿٧﴾ فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا
“Adapun orang
yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya, maka ia akan diperiksa dengan
pemeriksaan yang mudah”. (QS. Al-Insyiqaq :7-8).
وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ
كِتَابَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ﴿١٠﴾فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُورًا﴿١١﴾وَيَصْلَىٰ سَعِيرًا
“Adapun orang
yang diberikan kitabnya dari belakang, maka dia akan berteriak : “Celakalah
aku”. Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).” (QS.
Al-Insyiqaq : 10-12).
إِنَّ إِلَيْنَا
إِيَابَهُمْ﴿٢٥﴾ثُمَّ إِنَّ عَلَيْنَا حِسَابَهُمْ
“Sesungguhnya
kepada Kami-lah kembali mereka, kemudian sesungguhnya kewajiban Kami-lah menghisab
mereka.” (QS. Al-Ghasyiyah : 25-26).
الْيَوْمَ تُجْزَىٰ
كُلُّ نَفْسٍ بِمَا كَسَبَتْ ۚ لَا ظُلْمَ الْيَوْمَ ۚ إِنَّ اللَّهَ سَرِيعُ
الْحِسَابِ
“Pada hari
ini, tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada
yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya.”
(QS. Al-Mu’min : 17).
Kedua, AMAL
BAIK dan BURUK Itu TERCATAT RAPIH.
Semua amal
baik ataupun amal buruk dimata Allah swt tertulis dan tercatat rapih tidak ada
yang tertinggal sedikitpun, jika kita melakukan amal sholeh maka akan dibalas
pahala disisiNya, sebaliknya jika sering melakukan maksiat dan dosa pasti
dibalas dengan siksa, sebagaimana firmanNya:
فَمَنْ يَعْمَلْ
مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ﴿٧﴾وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا
يَرَهُ
“Barangsiapa
yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrahpun,
niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula”. (QS. Al-Zalzalah
: 7-8).
Dua malaikat
Allah swt yaitu Roqib dan ‘Atid yang senantiasa hadir mengawasi manusia yang
berada disisi kanan dan kiri yang mencatat semua amalan manusia. Allah swt berfirman,
إِذْ يَتَلَقَّى
ٱلْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ ٱلْيَمِينِ وَعَنِ ٱلشِّمَالِ قَعِيدٌ (١٧) مَا يَلۡفِظُ
مِنۡ قَوۡلٍ اِلَّا لَدَيۡهِ رَقِيۡبٌ عَتِيۡدٌ ( ١٨)
“(Yaitu)
ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah
kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang
diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.”
(QS. Qaaf: 17-18).
وَإِنَّ عَلَيْكُمْ
لَحَافِظِينَ كِرَامًا كَاتِبِينَ يَعْلَمُونَ مَا تَفْعَلُونَ
“Padahal
sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu),
yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu), mereka
mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al
Infithar: 10-12).
Sehingga dari
Thowus, Imam Ahmad berkata,
وَذُكِرَ عَنِ
الْإِمَامِ أَحْمَدَ أَنَّهُ كَانَ يَئِنُّ فِي مَرَضِهِ، فَبَلَغَهُ عَنْ طَاوُسٍ
أَنَّهُ قَالَ: يَكْتُبُ الْمَلَكُ كُلَّ شَيْءٍ حَتَّى الْأَنِينَ. فَلَمْ
يَئِنَّ أَحْمَدُ حَتَّى مَاتَ رَحِمَهُ اللَّهُ
“Malaikat
akan mencatat segala sesuatu sampai pun keluh kesah ketika sakit.” Oleh karena
itu, Imam Ahmad tidak pernah berkeluh kesah ketika sakit sampai beliau
menghembuskan nafas terakhir.” (Diriwayatkan Sholeh bin Imam Ahmad).
Bahkan pada
suatu saat kelak mulu-mulut manusia akan tertutup tidak akan berbicara, justru
tangan dan kaki merekalah yang akan berbicara dan mengakui semua apa yang telah
dikerjakannya selama di dunia. Firman Allah swt.
الْيَوْمَ نَخْتِمُ
عَلَىٰ أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا
كَانُوا يَكْسِبُونَ
“Pada hari
ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi
kesaksian kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.”
(QS. Yaasin : 65).
Ketiga, HISAB
ALLAH Itu CEPAT Seperti QOILULAH (tidur siang).
Peringatan
yang sangat penting disebutkan dalam kitab Syarhus Sunnah Imam Al-Muzani
rahimahullah berkata,
وَبَعْدَ البِلَى
مَنْشُوْرُوْنَ وَيَوْمَ القِيَامَةِ إِلَى رَبِّهِمْ مَحْشُوْرُوْنَ وَلَدَى
العَرْضِ عَلَيْهِ مُحَاسَبُوْنَ بِحَضْرَةِ الموَازِيْنِ وَنَشْرِ صُحُفِ
الدَّوَاوِيْنَ وَنَسُوْهُ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ خَمْسِيْنَ أَلْفَ سَنَةٍ
لَوْ كَانَ غَيْرُ اللهِ الحَاكِمَ بَيْنَ خَلْقِهِ لَكِنَّهُ اللهُ يَلِي
الحُكْمَ بَيْنَهُمْ بِعَدْلِهِ بِمِقْدَارِ القَائِلَةِ فِي الدُّنْيَا “وَهُوَ
أَسْرَعُ الْحَاسِبِينَ”[الأنعام:٦٢] كَمَا بَدَأَهُ لَهُمْ مِنْ شَقَاوَةٍ
وَسَعَادَةٍ يَوْمَئِذٍ يَعُوْدُوْنَ “فَرِيْقٌ فِي الجَنَّةِ وَفَرِيْقٌ فِي
السَّعِيْرِ” [الشورى:٧]
“Setelah
hancur, manusia dibangkitkan. Dan pada hari kiamat, manusia dikumpulkan di
hadapan Rabb-Nya. Di masa penampakan amal manusia dihisab. Dengan dihadirkannya
timbangan-timbangan dan ditebarkannya lembaran-lembaran (catatan amal). Allah
menghitung dengan teliti, sedangkan manusia melupakannya. Hal itu terjadi pada
hari yang kadarnya di dunia adalah 50 ribu tahun. Kalaulah seandainya bukan
Allah sebagai hakimnya niscaya tidak akan bisa, akan tetapi Allahlah yang
menetapkan hukum di antara mereka secara adil. Sehingga lama waktunya (bagi
orang beriman) adalah sekadar masa istirahat siang di dunia, “dan Allah Yang
Paling Cepat Perhitungan Hisabnya” (QS. Al-An’am : 62). Sebagaimana Allah
memulai menciptakan mereka, ada yang sengsara atau bahagia, pada hari itu
mereka dikembalikan. “Sebagian Masuk Surga, Sebagian Masuk neraka.” (QS.
Asy-Syuro : 7).
Makna “hisab
yang mudah” adalah saat di mana dosa-dosa seorang mukmin di hadapkan pada
Allah, lalu ia pun mengakui dosa-dosanya itu. Kemudian setelah itu Allah
mengampuni dosa-dosanya setelah ia bersendirian dengan Allah dan tidak ada
seorang pun yang melihatnya ketika itu.
Keempat, BERDOA
Agar Mendapat HISAB MUDAH.
Termasuk
bagian dari usaha kita agar kelak dapat meraih hisab yang mudah di akhirat,
baca dan amalkan doa ini yang diajarkan Nabi saw. Dari Aisyah ra.
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
سَمِعْتُ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ فِى بَعْضِ صَلاَتِهِ «
اللَّهُمَّ حَاسِبْنِى حِسَاباً يَسِيرًا ». فَلَمَّا انْصَرَفَ قُلْتُ يَا
نَبِىَّ اللَّهِ مَا الْحِسَابُ الْيَسِيرُ قَالَ « أَنْ يَنْظُرَ فِى كِتَابِهِ
فَيَتَجَاوَزَ عَنْهُ إِنَّهُ مَنْ نُوقِشَ الْحِسَابَ يَوْمَئِذٍ يَا عَائِشَةُ
هَلَكَ وَكُلُّ مَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ يُكَفِّرُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهِ
عَنْهُ حَتَّى الشَّوْكَةُ تَشُوكُهُ
Dari Aisyah,
ia berkata, saya telah mendengar Nabi saw pada sebagian shalatnya membaca, “
اللَّهُمَّ حَاسِبْنِى حِسَاباً يَسِيرًا (Ya Allah
hisablah aku dengan hisab yang mudah).” Ketika beliau berpaling saya bekata,
“Wahai Nabi Allah, apa yang dimaksud dengan hisab yang mudah?” Beliau bersabda,
“Seseorang yang Allah melihat kitabnya lalu memaafkannya. Karena orang yang
diperdebatkan hisabnya pada hari itu, pasti celaka wahai Aisyah. Dan setiap
musibah yang menimpa orang beriman Allah akan menghapus (dosanya) karenanya,
bahkan sampai duri yang menusuknya.” (HR. Ahmad).
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Janganlah merasa
diri yang paling baik, paling benar, paling sempurna dan menganggap orang lain
lebih buruk, lebih hina karena itu sifat yang sangat berbahaya, setiap orang
telah Allah berikan keistimewaan tersendiri. Maqolah arab mengatakan,
لاَ تَحْتَقِرْ مَنْ
دُوْنَكَ فَلِكُلِّ شَيْئٍ مَزِيَّةٌ
“Jangan
menghina seseorang yang lebih rendah daripada kamu, karena segala sesuatu itu
mempunyai kelebihan”.
Berkaryalah,
bekerjalah, yang terbaik yang kita mampu, tetapi tidak perlu dengan menjelekkan
atau merendahkan orang lain. Dunia hanya sesaat semua kemegahan dunia akan kita
tinggalkan, kenali kekurangan kita, ingat dosa kita kearena semuanya akan Allah
perhitungkan dihadapanNya.
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي
الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِي وَاِيِّاكُمْ بما فيه مِنَ الآيَاتِ
وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلْ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاوَتَهُ اِنّهُ هُوَ
السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ. فَاسْتَغْفِرُوْا اِنَّهُ هُوَاْلغَفُوْرُ الرَّحِيْم
uanuan
Dengan RAHMAT ALLAH. Alhamdulillah Wa SyukrulillahTELAH TERBIT BUKU BARUJudul : "Hamba Yang Beruntung Di Dunia & Akhirat"Oleh NUR ANWAR AMIN, LcFollow Us :Mr. Lukman +62 815-8428-2565IG : @adjienung @wafizscenterFacebook : adjie nungYouTube : Nur Anwar AminHarga : Rp. 125.000Alamat Kantor :Yayasan Wafizs Al-Amin CenterJl. Gudang Bin Ali No. 73Ujungharapan Rt. 05/06 Kel. Bahagia Kec. Babelan Kab. Bekasi Jawa Barat.
Wafizs Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
UMROH Yuuuk di 11-20 Nopember 2023No Transit by Saudia AirlinesKEUNGGULANNYA :- Paket 10 Hari dg 4 Kali Umroh- Free Perlengkapan Umroh- Free City Tour THOIF- Pesawat Saudia Airlines- Berangkat 28 Oktober s/d 6 Nopember 2023- Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional. Minaaat...? WA aja 08161191890Instagram @adjienung @wafizscenterYouTube Nur Anwar Amin
Yuuuk Umroh LIBURAN Akhir Tahun 2023
KEUNGGULANNYA :- Paket 11 Hari dg 4 Kali Umroh- Free Perlengkapan Umroh- Free City Tour THOIF- Pesawat Srilanka Airlines- Berangkat 17-27 Desember 2023- Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional. Minaaat...? WA aja 08161191890Instagram @adjienung @wafizscenterYouTube Nur Anwar Amin
Yuuuk UMROH AWAL Tahun 2024Sambil Ibadah Plus Dapat Berlibur Mancanegara#Keunggulannya :- Paket 11 Hari dg 4 Kali Umroh- Free Perlengkapan Umroh- Free City Tour THOIF- Free 1 Malam di Hotel Srilanka- Free City Tour di Colombo- By Srilanka Air- Berangkat 04-14 Januari 2024- #Nyaman #Dilayani #PembimbingProfesionalMinaaat...? WA aja 08161191890Instagram @adjienung @wafizscenterYouTube Nur Anwar Amin
Yuuuk SILAKAN SEGERA DAFTAR UMROH, Berangkat 04-14 Agustus 2023 Hanya di Kantor Yayasan Wafizs Al-Amin Center Jl. Gudang Bin Ali no.73 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi 17612 WA : +628161191890 atau Klik lnfo Lengakapnya di nuranwaramin.com. (1 hari di Jeddah, 4 hari di Makkah, 3 hari di Madinah dan PP 2 hari)
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin dan IG @wafizscenter
Motto :
Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
YUUUK BERWAKAF Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi Sedang Pembebasan Tanah Wakaf Untuk Pembangunan Masjid dan Majlis Taklim, Yang Berminat SEGERA BERWAKAF, Catet Nomor Rekening Yayasan 7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center
Yuuuk SILAKAN SEGERA DAFTAR UMROH, Berangkat 04-14 Agustus 2023 Hanya di Kantor Yayasan Wafizs Al-Amin Center Jl. Gudang Bin Ali no.73 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi 17612 WA : +628161191890 atau Klik lnfo Lengakapnya di nuranwaramin.com. (1 hari di Jeddah, 4 hari di Makkah, 3 hari di Madinah dan PP 2 hari)
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin dan IG @wafizscenter
Motto :
Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
YUUUK BERWAKAF Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi Sedang Pembebasan Tanah Wakaf Untuk Pembangunan Masjid dan Majlis Taklim, Yang Berminat SEGERA BERWAKAF, Catet Nomor Rekening Yayasan 7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center