Khutbah Jumat (Edisi 126) Tema : “Cara Mencintai Nabi SAW Kenali Fisiknya (Part.3)”
khutbah-jumat
Wafizs
Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
Khutbah Jumat (Edisi 126) Tema :
“Cara
Mencintai Nabi SAW Kenali Fisiknya (Part.3)”
Oleh : Nur Anwar Amin (adjie nung)
Alumni Universitas Al-Azhar Mesir, Alumni Pondok Pesantren Attaqwa KH.Noer Alie
Bekasi dan Ketua Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi. Mohon Kirim
Donasi Anda : Zakat, Infaq, sedekah & Wakaf untuk Pembangunan
Asrama Yatim & Dhuafa ke No. Rek.7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs
Al-Amin Center. Donasi Anda sangat membantu meringankan beban mereka.
WA : +628161191890
klik aja adjie nung di Link YouTube, Instagram & Facebook
Khutbah ini disampaikan di Masjid JAMl’ ASY-SYAKIRIN Thamrin City Jakarta. Jumat,
20 Oktober 2023 M/04 Robiul Akhir 1445 H.
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Ketika kita ingin
mencintai seseorang, pasti yang pertama kali dilihat adalah fisiknya terlebih dahulu,
bisa terpesona karena ketampanan atau kecantikannya, setelah melihat fisik
barulah mendalami hatinya. Agar kita bisa mencintai Rasulullah saw dengan
benar-benar cinta, tidak akan tergoyahkan dengan badai apapun, alangkah baiknya
kita mengenali lebih dekat fisik Rasulullah saw yang pasti menjadi suritauladan
yang sangat baik untuk kita ikuti dan ini menjadi rahasia Rasulullah saw yang
selalu hidup sehat dan tidak pernah sakit kecuali sakit beliau saat menjelang
ajalnya tiba. Ada dua rahasia Rasulullah saw yang membuat hidupnya sehat
jasmani dan rohani.
Pertama, Kebaikan Fisik.
Fisik yang sehat menjadikan
tubuhnya kuat dan baik itu disebut thoyyib, kalau fisik ingin sehat, maka
silahkan ikuti kata alquran,
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ
كُلُوۡا مِمَّا فِى الۡاَرۡضِ حَلٰلًا طَيِّبًا ۖ وَّلَا تَتَّبِعُوۡا خُطُوٰتِ
الشَّيۡطٰنِؕ اِنَّهٗ لَـكُمۡ عَدُوٌّ مُّبِيۡنٌ
“Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-Baqarah Ayat 168).
اِنَّمَا يَأْمُرُكُمْ
بِالسُّوْۤءِ وَالْفَحْشَاۤءِ وَاَنْ تَقُوْلُوْا عَلَى اللّٰهِ مَا لَا
تَعْلَمُوْنَ
“Sesungguhnya (setan)
itu hanya menyuruh kamu agar berbuat jahat dan keji, dan mengatakan apa yang
tidak kamu ketahui tentang Allah.” (QS. Al-Baqarah Ayat 169).
Makanlah makanan yang
menyehatkan dan dapatkan itu dari sumber yang halal sebab, kalau makan
menyehatkan tetapi sumbernya tidak halal, itu akan jadi fikiran, fikiran yang tidak
sehat itu berpengaruh kepada fisik, jadi sumbernya mesti halal didapatkan,
mesti thoyyib. Kadang ada yang fisiknya baik tapi sifatnya belum tentu
baik. Dia sehat, dia baik bahkan namanya thoyyib, badanya sehat dia juga tawadhu’,
badannya sehat dia juga penyabar. Sifat-sifat ini dalam alquran yang disebut خَيْرَ (kebaikan).
كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ
أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنكَرِ
وَتُؤْمِنُونَ بِٱللَّهِ ۗ
“Kamu adalah umat yang
terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan
mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali ‘Imran : 110).
Umat islam itu contoh
teladan dari sifat-sifat kebaikan, kalau kita temui ada yang orang jujur, maka orang
islam itu harus jadi yang paling jujur, kalau ada orang yang sabar, umat islam
itu harus jadi yang paling penyabar, kalau ada mahasiswa dan dosen yang giat,
umat islam itu mesti lebih giat, itu yang disebut sifat, kalau sifat-sifat
diparktekkan maka menjadi sikap. Jujur itu sifat tapi ketika disogok kemudian
menolak untuk menunjukan kejujuranya maka berubah menjdi sikap. Sifat ketika
berubah menjadi sikap itu disebut dengan ma’ruf, dari khoir
menjadi ma’ruf.
وَلْتَكُن مِّنكُمْ
أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى ٱلْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ
عَنِ ٱلْمُنكَرِ ۚ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ
“Dan hendaklah ada di
antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang
ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali ‘Imran : 104).
Kebaikan itu
dikerjakan karena Allah karena kalau seseorang sampai tingkatan ma’ruf yang
belum beriman pun banyak yang ma’ruf, ada non muslim yang jujur, banyak
non muslim yang disiplin tapi apakah kejujuran itu dilakukan karena Allah, belum
tentu. Ketika kebaikan itu dikerjakan semata-mata karena Allah maka berubah menjadi
tingkatan ihsan.
بَارِزًا يَوْمًا
لِلنَّاسِ فَأَتَاهُ جِبْرِيلُ فَقَالَ: مَا الْإِيمَانُ؟ قَالَ: الْإِيمَانُ أَنْ
تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَبِلِقَائِهِ وَرُسُلِهِ وَتُؤْمِنَ
بِالْبَعْثِ. قَالَ: مَا الْإِسْلَامُ؟ قَالَ: الْإِسْلَامُ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ
وَلَا تُشْرِكَ بِهِ وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ وَتُؤَدِّيَ الزَّكَاةَ الْمَفْرُوضَةَ
وَتَصُومَ رَمَضَانَ. قَالَ: مَا الْإِحْسَانُ؟ قَالَ: أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ
كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ. رواه البخاري
Dari Abu Hurairah ra, ia
berkata bahwa Rasulullah saw suatu hari keluar menuju khalayak, lalu
datanglah Jibril dan ia berkata, ”Apakah iman itu?” Rasulullah saw bersabda, ”Iman
adalah, Engkau beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, pertemuan dengan-Nya,
para rasul-Nya, dan engkau beriman dengan hari kebangkitan.” Jibril pun
berkata, ”Apakah Islam?” Rasulullah saw bersabda, ”Islam adalah, Engkau
menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat
yang diwajibkan dan melaksanakan puasa Ramadhan.” Jibril pun berkata, ”Apakah
ihsan?” Rasulullah saw bersabda, ”Engkau beribadah kepada Allah seakan-akan
Engkau melihat-Nya, dan jika engkau tidak melihat-Nya, sesungguhnya Ia
melihatmu,” (HR. Al Bukhari).
Engkau menjadikan semua
aktifitasmu sebagai ibadah karena Allah
dan merasa diawasi oleh Allah sekalipun engkau tidak mampu menatapnya. Orang
yang pintar banyak, yang disiplin banyak, yang belajar banyak tapi berapa banyak
yang diniatkan karena Allah. Makannya menjadi ibadah, minumnya ibadah,
pakaiannya ibadah, kerjanya ibadah, semua kegiatan menjadi ibadah maka harus
diawali dengan doa. Doa inilah yang dapat mengubah secara langsung kegiatan
kita punya nilai ibadah atau tidak disisi Allah.
Itulah sebabnya dalam
islam, semua kegiatan kita itu pasti ada doanya, cuma di islam bangun tidur ada doanya, makan ada doanya, minum ada
doanya, perkara yang kecil aja ada doanya apalagi yang besar, ketika lupa doa
pun, Nabi saw kasih tips dengan menyertakan nama Allah didalamnya. Dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah saw
bersabda,
كُلُّ أَمْرٍ ذِيْ
بَالٍ لاَ يُبْدَأُ فِيْهِ بِـ : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ فَهُوَ
أَبْتَرُ
“Setiap perkara
penting yang tidak dimulai dengan ‘bismillahirrahmanir rahiim’, amalan tersebut
terputus berkahnya.” (HR. Abu Dawud).
Setiap perbuatan baik
yang tidak disertakan niat lillah karena Allah maka nilai keberkahannya
akan terputus. Imam Bukhori berkata : “Kalau lupa doanya sebutkan ‘bismillahirrahmanirrahiim’,
atau minimal bismillah, saat diucapkan bismillah maka ditulis
minum itu bukan hanya menghilangan haus tapi punya nilai berupa ibadah. Ketika
perbuatan baik itu dikerjakan menjadi ibadah maka pelakunya disebut ihsan
nilainya disebut dengan hasanah.
مَنْ جَاۤءَ
بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَالِهَا ۚوَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا
يُجْزٰٓى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ
"Siapa yang
berbuat kebaikan, dia akan mendapat balasan sepuluh kali lipatnya. Siapa yang
berbuat keburukan, dia tidak akan diberi balasan melainkan yang seimbang
dengannya. Mereka (sedikit pun) tidak dizalimi (dirugikan)." (QS Al An'am : 160).
Maka kita selalu
berdoa agar Allah jadikan semua perbuatan dunia punya nilai hasanah
sehingga di akhirat pun hasanah, mendapatkan rahmatMu dan menjauhkan
kami dari nerakaMu.
وَمِنۡهُمۡ مَّنۡ
يَّقُوۡلُ رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنۡيَا حَسَنَةً وَّفِى الۡاٰخِرَةِ حَسَنَةً
وَّ قِنَا عَذَابَ النَّارِ
Dan di antara mereka
ada yang berdoa, "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan
kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka." (QS. QS. Al-Baqarah :
201).
Di dalam al-quran ada
5 nama yang menunjukkan kepada kebaikan. (1). Aktifitas jasmani yang halal dan
thoyyib, (2). Sifatnya yang Khoir (baik), (3). Sikap yang Ma’ruf, (4). Dilakukan
semat-mata karena Allah (Ihsan) (5). Itulah semuanya disebut menjadi amal
sholeh.
Orang beriman itu
standarnya amal sholeh , maka dalam al-quran semua kata amal sholeh itu rata-rata
didahului oleh kata iman dan masuk surga juga begitu, iman terlebih dahulu kemudian
amal sholeh.
وَبَشِّرِ الَّذِيۡنَ
اٰمَنُوۡا وَ عَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمۡ جَنّٰتٍ تَجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا
الۡاَنۡهٰرُؕ
“Dan sampaikanlah
kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat amal sholeh, bahwa
untuk mereka (disediakan) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.”
(QS. Al-Baqarah : 25).
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Kedua, Nabi itu Sangat
Lapang Dada.
Bukti Nabi saw sangat
memiliki lapang dada, beliau tidak pernah dengki dengan siapapun, apalagi iri
dan dengki dengan rezeki orang lain, beliau sangat menerima segala apapun yang
diberikan Allah swt. Hidup Nabi saw penuh dengan cahaya Allah swt tidak pernah
sempit, tidak ada kesulitan dan tidak merasakan keberatan. Allah swt berfirman,
اَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ
صَدْرَكَۙ
“Bukankah Kami telah
melapangkan untukmu dadamu (Nabi Muhammad).” (QS.
Asy-Syarh : 1).
Nabi saw tidak pernah
terbuai dengan kemegahan dunia apalagi iri dengan kemegahan hidup orang lain,
hidup beliau sangat sederhana, rumahnya hanya berukuran 3,5 x 4 meter, disitu
Nabi tidur, makan, sholat malam, bercengkrama dengan istri, menerima tamu dari
berbagai delegasi dan dirumah itu pula Nabi wafat dan dikuburkan, sampai-sampai
tempat tidurnya terbuat dari kulit dan dedaunan sehingga berbekas dipipi dan
kulit beliau jika tidur diatasnya. Abdullah Ibnu Mas’ud ra menceritakan :
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ،
قَالَ: نَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى حَصِيرٍ
فَقَامَ وَقَدْ أَثَّرَ فِي جَنْبِهِ، فَقُلْنَا: يَا رَسُولَ اللَّهِ لَوِ
اتَّخَذْنَا لَكَ وِطَاءً، فَقَالَ: مَا لِي وَلِلدُّنْيَا، مَا أَنَا فِي
الدُّنْيَا إِلَّا كَرَاكِبٍ اسْتَظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ رَاحَ وَتَرَكَهَا
“Suatu ketika ia
radhiallahu‘anhu melihat Rasulullah saw tidur di atas selembar tikar. Ketika
bangkit dari tidurnya tersebut meninggalkan bekas pada tubuh beliau. Berkatalah
para sahabat yang menyaksikan hal itu, “Wahai Rasulullah, seandainya boleh kami
siapkan untukmu kasur yang empuk!” Beliau menjawab: “Ada kecintaan apa aku
dengan dunia? Aku di dunia ini tidak lain kecuali seperti seorang pengendara
yang mencari teteduhan di bawah pohon, lalu beristirahat, kemudian
meninggalkannya.” (HR. At-Tirmidzi).
Saking sempitnya rumah
Rasulullah saw sehingga saat Aisyah tidur sebagian tubuhnya menghalangi Nabi
saw sedang sholat. Dari Aisyah ra berkata,
كُنْتُ أَنَامُ بَيْنَ
يَدَيْ رَسُوْلِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَرِجْلاَيَ فِي قِبْلَتِهِ فَإِذَا
سَجَدَ غَمَزَنِي فَقَبَضْتُ رِجْلَيَّ فَإِذَا قَامَ بَسَطْتُهُمَا
“Aku tidur di depan
Rasulullah saw (yang sedang shalat), dan kedua kakiku pada kiblat beliau. Jika
beliau hendak bersujud, beliau menyentuhku dengan jarinya, lalu aku menarik
kedua kakiku. Jika beliau telah berdiri, aku meluruskan kedua kakiku” (HR. Bukhari dan
Muslim).
Dengan kelapangan dada
Nabi saw tidak pernah menginginkan dunia lebih dari diluar kebutuhannya, tidak
pernah cemburu dengan kehidupn mewah orang lain dan tidak pernah mengejar dunia
mati-matian sehingga lupa dengan tujuan diciptakan manusia yaitu hanya
beribadah kepadaNya.
Jika kita belum bisa
berlapang dada, masih suka dengki, iri dan hasud dengan nikmat orang lain,
tidak suka melihat orang lebih sukses dari diri kita. Maka banyak-banyaklah berdoa
kepada Allah swt agar dijauhkan dari penyakit hati, dengki dan doa ini Allah
langsung yang mengajarkan dalam al-quran.
رَبَّنَا ٱغْفِرْ لَنَا
وَلِإِخْوَٰنِنَا ٱلَّذِينَ سَبَقُونَا بِٱلْإِيمَٰنِ وَلَا تَجْعَلْ فِى
قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ رَبَّنَآ إِنَّكَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ
“Dan orang-orang yang
datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa: "Ya Rabb
kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu
dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap
orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi
Maha Penyayang". (QS. Al-Hasyr : 10).
مَعَاشِرَ
الْمُسْلِمِيْنَ رَحِمَكُمُ الله
Mari kita ikuti pola hidup
Nabi saw pasti sehat, pasti selamat dan tidak akan mendapatkan malapetaka
apapun, sehat di dunia selamat di akhirat. Semoga kita selalu diberi Taufik dan
Hidayah Allah agar istiqomah dalam menjalani sunah Nabi saw. Amiiiin ya Robb.
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ
الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِي وَاِيِّاكُمْ بما فيه مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ
الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلْ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاوَتَهُ اِنّهُ هُوَ السَّمِيْعُ
اْلعَلِيْمُ. فَاسْتَغْفِرُوْا اِنَّهُ هُوَاْلغَفُوْرُ الرَّحِيْم
uanuanuan
Dengan RAHMAT ALLAH. Alhamdulillah Wa SyukrulillahTELAH TERBIT BUKU BARUJudul : "Hamba Yang Beruntung Di Dunia & Akhirat"Oleh NUR ANWAR AMIN, LcFollow Us :Mr. Lukman +62 815-8428-2565IG : @adjienung @wafizscenterFacebook : adjie nungYouTube : Nur Anwar AminHarga : Rp. 125.000Alamat Kantor :Yayasan Wafizs Al-Amin CenterJl. Gudang Bin Ali No. 73Ujungharapan Rt. 05/06 Kel. Bahagia Kec. Babelan Kab. Bekasi Jawa Barat.
Wafizs Al-Amin Center
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
Yuuuk Umroh LIBURAN Akhir Tahun 2023
KEUNGGULANNYA :- Paket 11 Hari dg 4 Kali Umroh- Free Perlengkapan Umroh- Free City Tour THOIF- Pesawat Srilanka Airlines- Berangkat 17-27 Desember 2023- Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional. Minaaat...? WA aja 08161191890Instagram @adjienung @wafizscenterYouTube Nur Anwar Amin
Yuuuk UMROH AWAL Tahun 2024Sambil Ibadah Plus Dapat Berlibur Mancanegara#Keunggulannya :- Paket 11 Hari dg 4 Kali Umroh- Free Perlengkapan Umroh- Free City Tour THOIF- Free 1 Malam di Hotel Srilanka- Free City Tour di Colombo- By Srilanka Air- Berangkat 04-14 Januari 2024- #Nyaman #Dilayani #PembimbingProfesionalMinaaat...? WA aja 08161191890Instagram @adjienung @wafizscenterYouTube Nur Anwar Amin
Yuuuk SILAKAN SEGERA DAFTAR UMROH, Berangkat 04-14 Agustus 2023 Hanya di Kantor Yayasan Wafizs Al-Amin Center Jl. Gudang Bin Ali no.73 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi 17612 WA : +628161191890 atau Klik lnfo Lengakapnya di nuranwaramin.com. (1 hari di Jeddah, 4 hari di Makkah, 3 hari di Madinah dan PP 2 hari)
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin dan IG @wafizscenter
Motto :
Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
YUUUK BERWAKAF Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi Sedang Pembebasan Tanah Wakaf Untuk Pembangunan Masjid dan Majlis Taklim, Yang Berminat SEGERA BERWAKAF, Catet Nomor Rekening Yayasan 7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center
Yuuuk SILAKAN SEGERA DAFTAR UMROH, Berangkat 04-14 Agustus 2023 Hanya di Kantor Yayasan Wafizs Al-Amin Center Jl. Gudang Bin Ali no.73 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi 17612 WA : +628161191890 atau Klik lnfo Lengakapnya di nuranwaramin.com. (1 hari di Jeddah, 4 hari di Makkah, 3 hari di Madinah dan PP 2 hari)
Follow US : IG @adjienung, Facebook adjie nung, YouTube : Nur Anwar Amin dan IG @wafizscenter
Motto :
Nyaman, Dilayani & Pembimbing Profesional
“Berbagi Cahaya Diatas Cahaya”
YUUUK BERWAKAF Di Yayasan Wafizs Al-Amin Center Bekasi Sedang Pembebasan Tanah Wakaf Untuk Pembangunan Masjid dan Majlis Taklim, Yang Berminat SEGERA BERWAKAF, Catet Nomor Rekening Yayasan 7117.8248.23 (BSI) a.n. Yayasan Wafizs Al-Amin Center